Dalam latihan ini, RD mengkombinasikan striker dan bek dalam menyambut bola dari berbagai sisi. Menurtnya, dua striker
Cristhian Gonzales dan Alberto ‘Beto’
Gonsalves, memang memiliki karakter
yang berbeda. Gonzales biasa bermain
sebagai target striker. Sedangkan,
Beto cenderung menjadi total striker. RD yakin perbedaan karakter dua striker
ini mampu mengantarkan kemenangan
bagi tim kebanggaan Aremania.
“Karakter mereka harus dimaksimalkan
saat di lapangan nanti,” tambahnya. Pelatih asal Metro Lampung ini yakin kedua striker itu bisa bekerja maksimal. Perkembangan pemain sayap Arema dinilai sudah cukup bagus. Dia mencontohkan Kayamba Gumbs, dan Dendi Santoso.
Tapi yang lebih penting bagi tim adalah transisi dari menyerang ke bertahan, dan sebaliknya. Menurutnya, tim harus bias membaca
situasi untuk menentukan pola serangan
atau pola pertahanan. Sebab, tim yang
dihadapi Arema memiliki kecepatan dalam
menyerang. “Sriwijaya FC memiliki
penyerang bagus, seperti Hilton
Moreira,” terang RD. Bukan individu
pemain Sriwijaya FC yang cukup bagus.
RD juga memandang kolektivitas Laskar
Jakabiring patut diwaspadai. “Sriwijaya
FC itu memiliki mental juara,”
tegasnya. Sebagaimana dilansir www,palembang.tribunnews.com, Rabu (20/2/2013) pelatih Sriwijaya FC Kas
Hartadi mewaspadai rekor kandang
Arema yang terbilang sempurna. Dari
empat kali laga kandang, Kayamba
Gumbs dkk mampu memetik poin
sempurna. “Arema tim berkualitas,
mereka tidak pernah kalah di Stadion
Kanjuruhan. Kami harus bekerja keras
mengatasi Arema,” kata Kas. (SuryaOnline)
(sumber : http://www.facebook.com/P.Arema.Indonesia?ref=stream )
(sumber : http://www.facebook.com/P.Arema.Indonesia?ref=stream )